Tips Minum Kopi Yang Benar
Kopi merupakan salah satu minuman paling populer di dunia, terkenal karena khasiatnya yang dapat meningkatkan energi. Kopi dapat membantu memulai hari Anda atau memberi semangat pada langkah Anda saat letih di sore hari.
Namun kopi mungkin berinteraksi dengan aspek lain dari diet Anda. Misalnya, hal ini dapat menghambat penyerapan atau membatasi bioavailabilitas banyak vitamin dan mineral penting, seperti kalsium, zat besi, dan zinc.
Keasaman kopi juga dapat berdampak negatif pada sistem pencernaan seseorang, terutama bila dikombinasikan dengan buah-buahan asam seperti buah jeruk. Dampaknya terhadap tekanan darah dan kadar kolesterol juga dapat memperburuk efek negatif dari makanan tinggi natrium dan gorengan.
Secara keseluruhan, waktu sangat penting ketika memasukkan kopi ke dalam pola makan yang seimbang. Ahli diet terdaftar dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan nutrisi Anda dan dengan aman memasukkan secangkir kopi panas atau es cafe latte.
Tips Minum Kopi Yang Benar
- Kopi bisa menjadi minuman tambahan yang menyenangkan untuk diet seimbang jika dikonsumsi dengan penuh kesadaran. Simak tips minum kopi berikut ini dan optimalkan manfaatnya:
- Waktu terbaik untuk minum kopi umumnya pada pagi atau sore hari, karena minum kopi di sore hari dapat mengganggu pola tidur.
- Kopi dianjurkan dikonsumsi 3-4, 5 jam sebelum makan untuk meminimalkan pengaruhnya terhadap asupan makanan dan makronutrien.
- Pertimbangkan vitamin dan mineral seperti zat besi, kalsium, dan zinc dalam makanan Anda.
- Usahakan untuk menghindari minum kopi ketika makan yang mengutamakan nutrisi tersebut karena dapat mempengaruhi penyerapannya.
- Kafein dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu. Mereka yang mengonsumsi obat harus berkonsultasi dengan dokter tentang jarak konsumsi kopi selain dari resepnya.
- FDA merekomendasikan konsumsi kafein maksimal 400 mg setiap hari, yaitu sekitar 4 atau 5 cangkir kopi.
Makanan Yang Boleh Anda Makan Dengan Kopi
Beberapa makanan dapat meningkatkan kualitas minum kopi Anda dan menawarkan berbagai manfaat nutrisi. Misalnya, meskipun roti dan kopi tidak berinteraksi, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi keduanya saat sarapan dapat mengurangi timbulnya lemak perut.
Sebuah penelitian mendapati bahwa konsumsi kopi setiap hari dikaitkan dengan penurunan obesitas visceral sebesar 25,4%, dan menambahkan roti saat sarapan akan menghasilkan penurunan obesitas visceral sebesar 45,1%.19 Mereka yang mencoba menurunkan berat badan mungkin akan terbantu jika menyertakan kopi dan produk roti ketika sarapan.
Selain itu, makanan seperti almond, buah beri segar, dan oatmeal dapat memberikan manfaat kesehatan yang tidak bisa diberikan oleh kopi.
Oatmeal kaya akan serat yang membantu mengatur untuk mengontrol gula darah. Pengendalian gula darah yang lebih efisien dapat memberikan energi yang berkelanjutan, juga punya manfaat tambahan seiring dengan peningkatan energi kopi.
Buah beri segar juga menawarkan banyak vitamin dan rasa manis alami di samping rasa kopi yang kuat. Almond dan kacang-kacangan lainnya memberikan rasa renyah yang memuaskan dan lemak sehat yang bisa melengkapi kekayaan kopi. Meskipun demikian, mengoptimalkan asupan nutrisi memerlukan pendekatan holistik. RD dapat menawarkan panduan dan membantu Anda memenuhi kebutuhan tubuh Anda yang telah diperhitungkan.
Saat transit di Bandara JUanda SURABAYA, sambil menunggu pesawat saya terbang ke Pontianak, saya sempat mampir di salah satu cafe dalam Bandara JUANDA yang gede bangettt itu. 1 cup kopi harganya sekitar 75 rb. KOPI ASLI memang beda. Rasanya khas dan elegan. Beda dengan KOPI KOPIAN yang (maaf) kemasan sachet itu karena itu bukan KOPI. Itu minuman Rasa KOPI. KOPI ASLI mahal harga per gelas nya
ReplyDeleteAsep
Pontianak